Membiasakan anak makan pagi sangatlah sulit. Padahal, kebiasaan makan pagi akan membantu ketercukupan gizi anak usia sekolah. Karena makan pagi merupakan sumber pengembangan fisiologis dan psikologis anak. Jenis hidangan dapat dipilih dan disusun sesuai dengan keadaan. Namun, akan lebih baik terdiri atas makanan sumber zat tenaga, sumber zat pemba, dan sumber zat pengatur.
Seseorang yang tidak makan pagi memiliki resiko gangguan kesehatan berupa penurunan kadar gula darah dengan tanda-tanda antara lain : lemah, keluar keringat dingin, kesadaran menurun bahkan pingsan. Bagi anak-anak sekolah, kondisi seperti ini menyebabkan merosotnya konsentrasi belajar yang mengakibatkan menurunnya prestasi belajar.
Lalu bagaimana cara membiasakan anak makan pagi?
Langkah yang perlu kita lakukan untuk membiasakan anak makan pagi adalah mengubah citra bahwa makan pagi adalah menjengkelkan bagi mereka, yaitu dengan cara :
- Anak dibiasakan bangun lebih pagi, agar tersedia waktu yang cukup.
- Para orang tua hendaknya memberi contoh yang baik, yaitu dengan membiasakan makan pagi.
- Pada saat makan pagi, sebaiknya anak ditemani salah seorang anggota keluarga.
- Orang tua dan Guru hendaknya tidak bosan mengingatkan anak untuk makan pagi dan memberi penjelasan mengenai manfaat makan pagi.
- Bagi anak yang tidak sempat makan pagi, sebaiknya makanan dibawakan ke sekolah berupa bekal.
- Untuk membiasakan anak yang belum biasa makan pagi, perlu memakai cara bertahap. Mula-mula diberikan makan pagi dengan takaran (porsi) sedikit, kemudian secara bertahap porsi makanan ditambah sesuai anjuran.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar